Gigi Ngilu Bukan Cuma Karena Sensitif, Bisa Jadi Tanda Gigi Berlubang! Kenali Bedanya di Sini

Pernah merasa gigi ngilu saat minum es atau kopi panas? Banyak orang langsung menyimpulkan bahwa itu adalah tanda gigi sensitif. Padahal, nggak selalu begitu. Perbedaan gigi sensitif dan berlubang sering kali diabaikan karena gejalanya mirip, padahal penyebab dan solusinya sangat berbeda.

Kesalahan umum seperti ini bisa berakibat fatal. Karena merasa “hanya sensitif”, banyak orang menunda periksa ke klinik gigi BSD, padahal bisa jadi ngilu yang dirasakan adalah tanda awal gigi berlubang. Kalau sudah begini, kondisi gigi bisa makin parah dan butuh tindakan yang lebih rumit.

Jangan sampai salah diagnosis sendiri, ya! Yuk, kita bahas tuntas apa itu gigi sensitif dan gigi berlubang, dan bagaimana cara membedakannya secara tepat agar nggak terlambat ditangani.

Perbedaan Gigi Sensitif dan Berlubang

Gigi ngilu memang bisa disebabkan oleh dua kondisi berbeda. Untuk mengetahui cara penanganan yang tepat, penting banget memahami apa sebenarnya perbedaan gigi sensitif dan berlubang. Berikut ini ada beberapa indikator yang bisa jadi cara membedakannya. Apa saja?

1. Konsep Dasar

Melansir dari Houston Dental Implant Center, disebutkan bahwa gigi berlubang adalah kondisi di mana permukaan gigi mengalami kerusakan akibat asam dari plak yang melarutkan email gigi. Lubang yang terbentuk lama-kelamaan bisa masuk hingga ke lapisan dalam dan menyebabkan nyeri.

Sementara itu, gigi sensitif terjadi saat dentin (lapisan bawah email) terbuka karena penipisan enamel atau penurunan gusi. Akibatnya, rangsangan dari makanan panas, dingin, atau asam bisa langsung mengenai saraf gigi dan menimbulkan rasa ngilu sesaat.

Dari konsep dasarnya saja sudah berbeda, jadi penanganannya pun berbeda, ya!

2. Ciri-ciri

Perbedaan lain yang dirasakan adalah ciri-cirinya. Adapun ciri khas gigi sensitif biasanya ngilu hanya saat terkena pemicu tertentu seperti es atau kopi panas. Rasa ngilu ini bersifat sementara dan cepat mereda.

Berbeda dengan gigi berlubang, gejala bisa berupa rasa sakit spontan, terutama saat malam hari. Selain itu, bisa muncul bau mulut dan noda gelap pada permukaan gigi. Kalau diperiksa, biasanya akan tampak lubang kecil atau kerusakan pada email gigi.

3. Rasa Nyeri

Meski sama-sama bikin nyeri, namun karakteristik rasa nyerinya ternyata berbeda, lho! Nyeri akibat gigi sensitif umumnya bersifat tajam dan singkat. Biasanya, nyeri hanya akan muncul saat gigi terpapar suhu ekstrem atau makanan tertentu. Setelah itu, rasa nyeri akan hilang.

Sementara nyeri pada gigi berlubang bisa berlangsung lama dan terus-menerus. Bahkan tanpa ada pemicu, kamu bisa merasakan ngilu atau sakit yang menusuk. Kalau sudah begini, ini tandanya kerusakan gigi bisa jadi sudah mencapai saraf. Karena itu, jangan tunda buat segera periksa ke klinik gigi BSD ya!

4. Penyebab

Perbedaan gigi sensitif dan berlubang selanjutnya tentu saja terletak pada penyebabnya. Penyebab gigi sensitif umumnya adalah menyikat gigi terlalu keras, penggunaan pasta gigi abrasif, penurunan gusi, atau gangguan asam lambung. Semua ini bisa membuat enamel terkikis dan dentin terbuka. Akibatnya, gigi jadi lebih sensitif.

Sedangkan penyebab gigi berlubang adalah menumpuknya plak akibat sisa makanan manis dan kebersihan mulut yang kurang. Bakteri dalam plak memproduksi asam yang merusak enamel. Kalau dibiarkan, bisa jadi lubang. Nah, lubang inilah yang bikin gigi nyeri nyut-nyutan nggak karuan.

5. Cara Mengobati

Karena penyebabnya berbeda, mengobati gigi sensitif dan berlubang tentu berbeda. Untuk gigi sensitif, pengobatannya jauh lebih mudah. Kamu cukup dengan menggunakan pasta gigi desensitisasi, sikat berbulu lembut, dan menghindari makanan pemicu.

Selain itu, kamu juga bisa konsultasi ke dokter gigi bisa bantu menguatkan email dengan fluoride treatment. Dengan begitu permasalahan gigi sensitif jadi bisa teratasi.

Lantas, bagaimana cara mengatasi nyeri pada gigi berlubang? Kalau gigi sudah berlubang, tentu menggunakan desensitisasi dan sikat berbulu lembut tidak bisa serta merta mengatasinya. Sebagai gantinya, kamu perlu penanganan medis seperti tambal gigi, perawatan saluran akar, bahkan pencabutan bila kerusakan sudah parah.

Atasi Gigi Ngilu Sebelum Terlambat di Klinik Gigi BSD, Signature Dental Care

Kalau nyilu gigimu semakin parah, itu bisa jadi sinyal penting. Jadi, jangan tunggu sampai parah! Klinik gigi BSD terpercaya Signature Dental Care siap membantu kamu mengenali penyebab ngilu dan memberikan solusi yang tepat.

Dengan melakukan pemeriksaan di Signature Dental Care, kamu bisa mendapatkan:

1. Pemeriksaan Menyeluruh oleh Dokter Profesional

Di Signature Dental Care, kamu akan ditangani oleh dokter berpengalaman yang paham benar perbedaan gigi sensitif dan berlubang. Pemeriksaan tidak hanya mengandalkan gejala, tapi juga menggunakan alat modern untuk melihat kerusakan yang tidak tampak langsung.

2. Solusi Personal Sesuai Kebutuhan

Setiap pasien memiliki kondisi unik. Di sini, kamu bisa dapatkan perawatan personal seperti tambal gigi estetika, fluoride treatment, hingga edukasi teknik menyikat yang tepat. Semua disesuaikan dengan permasalahan gigi pasien!

3. Fasilitas Lengkap dan Nyaman

Mulai dari bleaching gigi instan dan tahan lama, veneers gigi natural, hingga perawatan saluran akar, semua tersedia di Signature Dental Care. Bahkan tersedia juga layanan untuk anak seperti perawatan gigi anak tanpa trauma. Nyaman dan higienis, cocok untuk semua usia.

Akhirnya, Signature Dental Care bukan hanya tempat untuk mengatasi rasa ngilu, tapi juga pusat perawatan gigi terbaik untuk keluarga. Jangan sampai terlambat dan menyesal karena hanya mengira-ngira. Yuk, periksa penyebab gigi nyilumu sebelum terlambat!

Segera buat janji periksa di Signature Dental Care, klinik gigi BSD yang mengutamakan kesehatan, kenyamanan, dan mengembalikan kepercayaan dirimu!

Jika Anda ingin mengetahui artikel lain yang serupa dengan Gigi Ngilu Bukan Cuma Karena Sensitif, Bisa Jadi Tanda Gigi Berlubang! Kenali Bedanya di Sini Anda dapat mengunjungi kategori Artikel.